DI mana letak
nikmatnya membawakan lagu pop berbahasa Bali, dibandingkan dengan pilihan lagu
lain? Jika pertanyaan ini diajukan untuk grup band Bari and Friends, maka
jawabnya mudah saja : sangat berbeda rasanya. Inilah yang dialami setelah grup
anak muda ini merilis album pertama mereka “Love in Bali” beberapa waktu lalu.
“Memang
awalnya masih banyak yang mencemooh lagu Bali. Karenanya kami memberanikan diri
untuk mengemas lagu berbahasa Bali dengan cara kami sendiri. Kami coba masukkan
unsur musik blues, rock n’ roll, dan
memang sangat beda rasanya. Mudah-mudahan ini makin membuka pandangan penikmat
musik kalau ternyata lagu berbahasa Bali itu enak diapain saja,” tutur Bari,
pentolan grup ini kepada Bali Music
Online.
Hingga saat
ini, Bari and Friends masih gencar-gencarnya memperkenalkan kaya mereka ke
masyarakat terutama melalui berbagai panggung pertunjukan. Kesempatan manggung
yang lumayan sering salah satunya lantaran video klip "Blues Sexy"
yang mendapat respons baik dari penikmat
musik pop Bali. Yang menarik
dari perjalanan Bari selama ini, ternyata sambutan terhadap musik yang mereka
mainkan justru terasa lebih “gila” responsnya di daerah-daerah. Walaupun tiap
daerah beda-beda lagu yang digemari.
“Ini juga yang mendorong kami makin bersemangat, dan
mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah bisa merampungkan video klip kedua, untuk
lagu Cintai Bli Lagi, " ujar
Bari.
Grup yang
satu ini mulai terbentuk di tahun 2011 dengan personel didukung Bari Hamdani
(vokal), Dian Mertha (drum), Patra Sasangka (bass), Dek Ndut (lead guitar) dan
Dek Arya (rhytm guitar). Seperti kebanyakan grup lain, awalnya pun mereka
berkumpul lalu memutuskan membuat grup musik dan manggung hanya untuk
menyalurkan hobi dan minat di musik. Namun ujung-ujungnya, mereka juga gatal
untuk berkarya.
Sedari awal
pemunculannya, Bari menegaskan kalau grup ini tidak memainkan lagu pop cengeng
yang mendayu-dayu atau lagu cinta ala boyband.
Ia pun lebih suka menyebut musik yang dimainkan lebih cenderung sebagai progresive pop. Sesuai namanya
progresif, jika dibawa ke pop bisa, mau dibawa ke blues juga bisa. Dengan kata lain, Bari and Friends tidak mau
membatasi kreasi dengan mematok satu jenis musik tertentu saja. *adn
Tidak ada komentar:
Posting Komentar