Jumat, 19 Juli 2013

Lembaran Hidup Baru Anggi

Cok De dan Anggi
PENYANYI lagu pop Bali, Anggi, mengakhiri masa lajangnya. Dara bernama asli Ni Luh Made Anggilia Hendrayanti ini disunting dr. Cokorda Gde Suprayogi, S.Ked. Lembaran hidup baru kedua pasangan ini ditandai dengan pawiwahan yang dilangsungkan di Puri Muwa Ubud, Sabtu (20/7). 

Penggemar musik pop Bali mungkin hanya mengenal Anggi sebagai penyanyi, sejak ia menjadi finalis kompetisi bakat menyanyi yang digelar salah satu stasiun televisi lokal Bali beberapa tahun silam. Namanya makin dikenal publik setelah ia diajak duet bersama Manik untuk lagu “Sekadi Pianak Raja”, juga duet bersama Jun “Bintang” untuk lagu “Bani Mati” di album VI The Best Bintang. 

Selain itu dalam kesehariannya alumnus FE Unud ini punya sederet aktivitas. Mulai bekerja kantoran sebagai staf protokol di Pemkot Denpasar, menjadi MC, juga siaran di televisi. Anggi pernah menyampaikan, sejak kecil ia memang bercita-cita ingin bisa menjadi wanita karier. Tak salah kalau ia memilih kuliah di Fakultas Ekonomi, karena ada keinginan kelak bisa berwira usaham berbisnis juga.

“Aktivitas yang saya geluti, itu karena saya memang suka dan menikmati. Tidak ada yang sekadar atau iseng. Sewaktu kecil malah saya sempat jadi model, menari, setelah beranjak besar baru menekuni tarik suara,” kilahnya. 

Hingga sekarang, biduanita berusia 23 tahun ini memang belum berkesempatan merilis album tunggal. Keinginan ini pun masih ia simpan, karena memang tujuannya saat ini adalah lebih memperkenalkan diri dulu di masyarakat. Saatnya tiba nanti, ia pun akan mempersembahkan album rekaman sendiri. Selamat menempuh hidup baru untuk Anggi dan Cok De, dumogi sida langgeng kawekasan. *adn

2 komentar:

  1. Selamat buat Anggi dan Cokorda, semoga upacaranya berjalan lancar, kehidupannya langgeng sampai kakek dan nenek

    BalasHapus
  2. Anggi, pribadi yg supel, penuh energi dan secara umum dia profesional.. Manusia pasti ada saat di kondisi full charge dan low batt, nah, saat situasi pikiran dan perasaannya sedang bukan pada kondisi yg baik, dia akan bercerita dg gaya anggik yg centil, raut muka yg lugu menandakan dia benar2 jujur, hee.. tapi saat di depan kamera suasana live, semua itu hilang, beban berat yg ia ceritakan seolah tak ada.. dia profesional dalam tugasnya..

    Pertama mengenal Dokter Cok, "jangan panggil tiang pak dokter tapi panggil aja nama tiang nggih.." Sy mulai berpikir wow, Di acara BPD bali pusat, anggi tergabung dalam sequad nyanyian dharma, ikut sumbang suara.. Sy sempat menggoda cok tp dia ttp aja datar seraya tersenyum seolah2 paham bahwa anggi, istrinya sekarang, memiliki penggemar dari banyak lapisan, termasuk sy yg sering menggoda.. Hahaha... Tp saat itu sy masih belum yakin, mampukah cok akan menghadapi ke-energik-an anggi..? Beberapa kali pertemuan dan berbicara, serta menatap mata anggi, saya percaya kalian akan menjadi pasangan pengantin..

    Hingga Saat yg dinanti telah tiba, semoga kalian menjadi pasangan yg penuh anugrah oleh Ida Hyang Widi, memiliki putra suputra dan hidup berbahagia..

    BalasHapus