Jumat, 02 Agustus 2013

* Bali Drum Fest 2013

Menunggu Aksi 70 Drummer Lintas Generasi

APA jadinya bila musisi pemain drum atau drummer ”jagoan” dari sekian banyak grup band berbagai ragam aliran, dipertemukan dalam satu acara? Kalau penasaran, ajang yang satu ini kiranya sangat sayang untuk dilewatkan. Bali Drum Fest 2013, acara yang digagas Bali Xtreme Drum (BXD), bakal dilangsungkan di gedung Lila Bhuana, GOR Ngurah Rai, Denpasar, Sabtu (3/8), mulai pukul 16.30 wita.

Memang, 70 drummer lintas generasi juga lintas genre musik tersebut tidak tampil secara khusus bersama grup masing-masing. Penampilan mereka akan dikelompokkan ke dalam sembilan sesi seperti Perkusi (drum percussion, recycle percussion, mix percussion + DJ), Etnic dan Kontemporer, Marching Band Percussion, selain itu tentu saja ada solo drum dan jamming drum. Meramaikan acara, akan tampil pula Balawan, Navicula, dan Rajawali Ingkar Janji.

“Memang nantinya tidak semua drummer tampil sendiri, namun mereka akan masuk ke sesi-sesi acara yang sudah ditentukan. Jadi konsepnya beda, tidak seperti show biasanya, bisa dibilang jamming drummer lintas generasi,” jelas Guzuma dari BXD kepada media di Denpasar, Jumat (2/8).

Hal tersebut juga dibenarkan Hendra, drummer Gecko yang turut aktif di BXD. Dikatakan, Bali Drum Fest diarahkan untuk dapat mengangkat eksistensi komunitas drummer. Acara ini sendiri menjadi kesempatan bagi sekian banyak drummer Bali untuk bertemu dan berkumpul dalam satu acara bersama. Ditegaskan pula, acara ini tidak membeda-bedakan genre atau aliran musik.

“Kami juga mengajak beberapa drummer dari grup band lagu Bali untuk bergabung, namun karena ada yang masih bekerja, ada juga yang kebetulan sedang ada job lain, sehingga mereka tidak bisa tampil,” jelas Hendra.

Ditambahkan, acara kali ini juga diikuti bintang tamu, Ozom (drummer grup Rocker Rockers). Selain itu  untuk solo drum akan tampil Denny Surya (Dialog Dini Hari, ex Lolot n’ Band), Mank De (Ripper Clown), Jerinx (Superman Is Dead), Gustu dan Sandy Winarta (bersama Balawan), Kunyit (Crazy Horse), Gus Cilix (Trojan), Andyan Gorust (Dead Squad), dan Edo (Irama Indah).

“Tujuan acara ini selain sebagai forum pemersatu drummer Bali dari segala genre dan lintas usia, juga untuk menampilkan talenta musisi Bali khususnya drummer. Selain itu sebagai media untuk menyerap kreativitas dan ide-ide baru dalam satu komposisi pertunjukan modern tanpa meninggalkan jati diri budaya Bali,” tambah Guzuma, yang sebelumnya bergabung dengan grup Parau.

Bali Drum Fest 2013 yang didukung Cahya Enterprise dan Astra Motor (Honda) juga diramaikan dengan pameran drum, foto drummer, dan stand clothing. Setidaknya akan ada enam display drum yang berbeda-beda dari sponsor masing-masing drummer. Karena acara ini lebih diarahkan untuk keakraban komunitas, pihak penyelenggara tidak mematok target penonton yang terlalu tinggi, hanya menyesuaikan dengan kapasitas gedung indoor, dengan harga tiket yang sangat terjangkau, Rp 15 ribu *adn



Tidak ada komentar:

Posting Komentar