Kamis, 12 Januari 2012

Pergelaran Nyanyian Dharma Diapresiasi Positif Sultan

* "Sembah Sujud, Doa Pertiwi; Harmoni Nusantara" Sukses

PERGELARAN "Sembah Sujud, Doa Pertiwi; Harmoni Nusantara" di Ramayana Stage, Candi Prambanan, Jogjakarta, Rabu (11/01) berlangsung lancar dan sukses. Meskipun awalnya sempat dibayang-bayangi ketakutan akan hujan, bahkan sempat "disirami gerimis kecil" pada awal dan pertengahan pertunjukan, namun seluruh rangkaian acara bisa berlangsung sesuai rundown acara tanpa hambatan. Bahkan menjelang akhir acara, langit Jogjakarta yang selalu mendung dan hujan dalam beberapa hari terakhir, mendadak cerah. Bulan pun mengintip malu-malu dari balik awan.

Disaksikan sekitar 500 pengunjung yang memadati hampir seluruh areal pertunjukan, acara juga disaksikan tokoh penting antara lain Sri Sultan Hamengkubowono X, Anisa Wahid, Anand Krishna, seniman Djaduk Ferianto dan sejumlah tokoh lintas agama. Pertunjukan diawali dengan penampilan Komunitas Sunda Wiwitan Rajah Mantra, yang melantunkan musik dan doa-doa bagi bumi pertiwi. Berikutnya trio Lanang, Donny dan Denny yang tergabung dalam Mr. Botax menggebrak panggung dengan tiga lagu "Cak Dag", "Ogoh-ogoh" dan "Barong Bangkung".


Separuh lebih pertunjukan ke belakang menampilkan Nyanyian Dharma yang didukung musisi antara lain Dewa Budjana, Rico Mantara, Dodi Sumbodo, Denny Surya. Penyanyi pendukung dengan daya pikat vokal masing-masing yang "membius" penonton selama sejam lebih mulai dari Trie Utami, Ayu Laksmi, Ocha, Anggi, Gde Kurniawan, Wicak, Agung Wirasutha, dan Laksmi Devi (San Fransisco). Suasana pertunjukan makin berkesan dengan tarian penuh jiwa dari Sura.


Sri Sultan Hamengkubowono menyatakan, pertunjukan ini sangat luar biasa dan layak diapresiasi. Terlebih lagu dengan tujuan mendoakan bumi pertiwi, dengan mengedepankan harmonisasi untuk menciptakan kedamaian sesama "anak pertiwi". Usai doa bersama, pendukung acara melalui Nyanyian Dharma Foundation menyerahkan bantuan untuk korban bencana Merapi melalui Sri Sultan Hamengkubowo selaku pemangku masyarakat Jogjakarta.


Acara yang berlangsung selama dua jam menjadi sangat berarti bagi penonton yang juga banyak merupakan mahasiswa atau warga asal Bali yang sedang menempuh pendidikan di Jogjakarta. Tak sedikit pula pecinta seni multikultural dari berbagai daerah di Jogjakarta menyempatkan diri mengapresasi pertunjukan tersebut. (*adn)

Nyanyian Dharma all artist: Ocha, Ayu Laksmi, Agung Wirasuta, Lakshmi Devi,Trie Utami, Anggi

Wicak, Agung Wirasuta, Gde Kurniawan


Dewa Gde Budjana

Anggi, Gde Kurniawan


Ayu Laksmi, Sura


Trie Utami


Penyerahan dana bantuan kepada korban bencana Gunung Merapi, yang diterima ngarsa dalem
Sri Sultan Hamengkubuwono X sebagai pemangku masyarakat Jogjakarta

Seluruh pendukung acara bersama Sri Sultan Hamengkubuwono X

Rabu, 11 Januari 2012

Pertunjukan "Persembahan" Untuk Harmoni Nusantara

<><>
Pengisi acara Nusantara Harmoni latihan di Ramayana Stage, Candi Prambanan, Rabu (11/1) pagi
RABU (11/1) malam ini, sejumlah musisi dan seniman tampil di Ramayana Stage, Candi Prambanan, Jogjakarta, untuk satu pertunjukan yang diberi tajuk "Sembah Sujud, Doa Pertiwi: Harmoni Nusantara". Cuaca yang sangat bersahabat sejak pagi hari, menjadikan segalanya terasa lancar sejak check sound pagi hari hingga menjelang pertunjukan. Bahkan ngarso dalem, Sri Sultan selaku pemangku daerah Jogjakarta berkenan hadir untuk mendukung pertunjukan "persembahan" bagi bumi pertiwi ini.

Pertunjukan akan diawali dengan persembahan Komunitas Sunda Wiwitan Rajah Mantra, disusul Mr. Botax yang membawakan tiga lagu, disusul dan puncaknya penampilan Nyanyian Dharma yang antara lain didukung Dewa Budjana, Trie Utami, Ayu Laksmi, Laksmi Dewi, Gde Kurniawan, Wicak, Ocha, Anggi, dan Agung Wirasutha yang juga bertindak sebagai MC. (*adn)

Jumat, 06 Januari 2012

Sembah Sujud Doa Pertiwi; Nusantara Harmoni

* Musisi Bali dan Nasional Tampil di Candi Prambanan
SATU pergelaran seni musik istimewa dari Bali akan digelar di Pelataran Candi Prambanan, Jogjakarta, Rabu 11 Januari 2012 mendatang. Tak hanya menampilkan bakat-bakat musik dari Bali, pertunjukan yang dikemas dalam satu tajuk Sembah Sujud Doa Pertiwi Nusantara Harmoni tersebut juga didukung artis papan atas nasional. Pengisi acara yang dipastikan tampil adalah Nyanyian Dharma (antara lain didukung Dewa Budjana, Ayu Laksmi, Gde Kurniawan), Trie Utami, Glenn Fredly, Laksmi Devi, Botax (Bali Rock Fusion), juga komunitas Sunda Wiwitan Rajah Mantra.

Pergelaran spesial ini terbuka untuk umum dan digelar secara Cuma-cuma, tanpa dipungut tiket tanda masuk. Adalah Nyanyian Dharma Foundation bekerjasama dengan Pregina Enterprise dan Kamla Production dengan semangat tinggi bekerja keras untuk mewujudkan pergelaran ini.

Menurut Agung Bagus Mantra sebagai salah satu penggagas acara, sebetulnya konsep acara ini sudah direncanakan sejak lama saat Nyanyian Dharma merilis album rekaman dan makin eksis. “Keinginannya, suatu saat kita harus melakukan satu persembahan di situs budaya Nusantara. Candi Prambanan memang salah satu impian, di samping Jogjakarta kuat akar budayanya,” jelas Bagus Mantra sembari menambahkan, banyak sekali mimpi yang ingin diraih. Termasuk tampil di situs budaya dan pura yang lain seperti Besakih, Dalem Ped Nusa Dua, Kutai, Lampung, dan lainnya.

“Berkat dukungan semua teman-teman di tim Nyanyian Dharma, juga kerjasama gabungan antara Pregina, Kamla, dan Nyanyian Dharma, serta spirit semangat yang selalu mengiringi, langkah-langkah mengejar impian tersebut dapat mulai diwujudkan perlahan,” demikian Bagus Mantra. (*/adn)